
Ribuan Santri Al-Hikmah 2 Benda Sirampog Kabupaten Brebes, Jawa Tengah memperingati Hari Kesaktian Pancasila dan Muharraman, dalam bentuk doa bersama. Doa dipimpin Habib Muhammad bin Agil bin Athos dalam suasana yang sejuk dan hening.
Pengasuh Pesantren Al-Hikmah 2 Benda KH Sholahuddin Masruri menjelaskan, doa bersama sebagai bentuk peneguhan menjadikan Pancasila sebagai dasar negara yang kokoh meski kerap mendapatkan rongrongan yang tidak ringan.
Kiai Sholah menyayangkan tindakan kelompok tertentu yang mengatasnamakan agama namun sesungguhnya menggerogoti pancasila, memecah belah NKRI. "Mereka mengibarkan bendera agama namun sesungguhnya melukai Pancasila, memecah belah umat," jelasnya.
Dia mengajak para santri untuk menegakan Pancasila yang telah dilahirkan oleh para Ulama dan Santri terdahulu. "Indonesia ke depan ada ditangan santri, mari kita sinergikan Santri dan TNI untuk tegakan NKRI sebagai harga mati," kata Kiai Sholah.
Doa bersama di prakarsai Dandim 0713/Brebes Efdal Nazra. Dia mengajak para santri untuk menjadi generasi yang Pancasilais. Mengamalkan Pancasila, sama halnya berkontribusi kepada bangsa dan negara sebagai bentuk jihad fisabilillah. Efdal menyemangati para santri untuk terus berjuang di alam kemerdekaan. Jihad dengan melestarikan menjaga pancasila.
Sementara Bupati Brebes Hj Idza Priyanti mengaku bangga dengan semangat juang para santri dalam menuntut ilmu. Teruslah berjuang sebagaimana KH Masruri menyampaikan ilmu kepada para santri.
Idza juga meminta para santri untuk mendoakan Kabupaten Brebes, mendoakan Indonesia agar tenteram, damai, kondusif, maju dan sejahtera. Apalagi sebentar lagi Kabupaten Brebes akan menghadapi Pilkada Serentak. Dalam kesempatan tersebut, para santri juga menyanyikan lagu Indonesia Raya, membaca Pancasila dan menyanyikan lagu bagimu. (Wasdiun/Fathoni)
Komentar
Posting Komentar